EKONOMPEDIA.COM-Dalam dunia otomotif global yang penuh dinamika, ada kabar besar yang datang dari Tesla, perusahaan mobil listrik terkemuka di dunia. CEO Tesla, Elon Musk, telah mengumumkan bahwa ia akan mengunjungi India untuk bertemu dengan Perdana Menteri Narendra Modi.
Pertemuan ini dijadwalkan pada minggu terakhir April dan akan berlangsung di kediaman resmi Perdana Menteri Modi di New Delhi. Dalam pertemuan tersebut, rencana Tesla untuk memulai manufaktur di India akan menjadi topik utama pembicaraan.
Pertemuan ini datang pada saat yang tepat. Bulan lalu, India memangkas pajak impor pada kendaraan listrik (EV) bagi produsen mobil global yang berkomitmen untuk berinvestasi $500 juta dan memulai produksi lokal dalam tiga tahun. Pada tahun 2021, Musk mengatakan bahwa bea masuk impor India yang tinggi telah mencegah perusahaan dari meluncurkan mobilnya di ekonomi besar dengan pertumbuhan tercepat di dunia.
Musk menulis dalam sebuah posting pada hari Rabu, “Menantikan pertemuan dengan Perdana Menteri Narendra Modi di India!”. Ini menunjukkan optimisme yang kuat terhadap potensi pasar otomotif India.
Pertemuan ini juga menunjukkan komitmen kuat Tesla untuk memasuki pasar India. Reuters melaporkan bulan lalu bahwa Tesla telah mengusulkan untuk mendirikan pabrik untuk membangun kendaraan listrik dan juga melihat pada manufaktur baterai EV di negara tersebut.
Dengan pertemuan penting ini di cakrawala, masa depan otomotif listrik di India tampak cerah. Dengan kerja keras, dedikasi, dan kebijakan yang tepat, kita dapat mencapai tujuan ini. India bisa dan India pasti bisa!