Freeport Sumbang Rp2 Triliun untuk Papua, Bukti Nyata Keuntungan Ekonomi

EKONOMPEDIA.COM–Freeport Indonesia (PTFI) telah mencatat keuntungan bersih senilai 3,16 miliar dolar AS atau setara dengan Rp48,79 triliun pada tahun 2023. Keberhasilan ini merupakan hasil dari operasi tambang yang menghasilkan 1,65 miliar pound tembaga dan 1,97 juta ons emas. Namun, keuntungan ini tidak hanya berdampak pada perusahaan semata, melainkan juga pada perekonomian daerah dan nasional.

Berikut adalah beberapa poin yang menunjukkan kontribusi Freeport terhadap perekonomian Papua dan Indonesia:

1. Kontribusi Ke Daerah:
   • PTFI menyetorkan sekitar Rp3,35 triliun kepada Pemerintah Provinsi Papua Tengah dan kabupaten penghasil pada tahun 2023.
   • Bagian daerah ini dibagi sebagai berikut:
     • Pemprov Papua Tengah menerima sekitar Rp839 miliar.
     • Pemkab Mimika menerima sekitar Rp1,4 triliun.
     • Kabupaten lain di Provinsi Papua Tengah, seperti Nabire, Paniai, Puncak, Puncak Jaya, Dogiyai, Deiyai, dan Intan Jaya, masing-masing mendapatkan sekitar Rp160 miliar.
2. Penerimaan Negara:
   • Selain kontribusi ke daerah, penerimaan negara dari PTFI mencapai lebih dari Rp40 triliun pada tahun 2023.
   • Penerimaan ini meliputi pajak, royalti, dividen, dan pungutan lainnya.
   • Kontribusi ke daerah mencapai lebih dari Rp9 triliun¹.
3. Dampak Ekonomi Secara Nasional:
   • Menurut kajian LPEM-UI, dampak ekonomi dari operasi PT Freeport Indonesia pada tahun 2018 mencapai:
     • 67,7 persen dari Pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) Kabupaten Mimika.
     • 34 persen dari PDRB Provinsi Papua.
   • Secara nasional, dampak ekonomi Freeport sebesar 0,78 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia.
4. Investasi Sosial:
   • PTFI berkomitmen memberikan manfaat kepada masyarakat di sekitar wilayah operasional melalui beragam program investasi sosial.
   • Pada tahun 2023, nilai investasi sosial PTFI mencapai hampir Rp2 triliun dan akan terus bertambah hingga tahun 2041.
   • Tujuan utamanya adalah meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan masyarakat di sekitar area operasional hingga selesainya operasi penambangan pada tahun 2041.

Keberhasilan Freeport dalam mencetak laba sekaligus memberikan manfaat bagi perekonomian daerah dan nasional merupakan bukti nyata keuntungan ekonomi yang dapat dicapai melalui kerjasama antara perusahaan dan pemerintah.