EKONOMPEDIA.COM-Jakarta, 27 Februari 2024 – PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) telah mencapai sertifikasi Carbon Disclosure Project (CDP) dengan nilai B pada submisi pertamanya. Sertifikasi ini merupakan pengakuan atas komitmen perusahaan terhadap praktik transparansi lingkungan dan upaya keberlanjutan.
Langkah Signifikan dalam Penerapan Prinsip ESG Untuk meraih sertifikasi CDP, XL Axiata telah mengambil langkah-langkah signifikan dalam menerapkan prinsip Environmental, Social, and Governance (ESG). Salah satu langkah kunci adalah melakukan penilaian terperinci terhadap emisi karbon di berbagai aspek, termasuk scope 1, 2, dan 3. Penilaian ini menjadi dasar untuk menetapkan target pengurangan jejak karbon.
Dedikasi XL Axiata terhadap Prinsip ESG Reza Mirza, Kepala Komunikasi Korporat XL Axiata, menyatakan, “XL Axiata berhasil meraih sertifikasi CDP setelah melalui proses penilaian selama sekitar lima bulan. Sertifikasi ini, yang dikeluarkan oleh organisasi nirlaba CDP, menyoroti dedikasi kami terhadap prinsip ESG. Sebagai bagian dari upaya ini, XL Axiata telah mengambil beberapa langkah konkret, termasuk melakukan inventarisasi emisi karbon pada scope 1, 2, dan 3, untuk memandu target pengurangan jejak karbon.”
Dampak Positif bagi Lingkungan dan Masyarakat Sertifikasi ini menunjukkan komitmen XL Axiata dalam berbagai upaya, antara lain:
- Mengurangi jejak karbon: XL Axiata berkomitmen untuk mengurangi dampak lingkungan melalui praktik berkelanjutan.
- Menerapkan praktik berkelanjutan: Perusahaan menerapkan strategi yang bertanggung jawab terhadap lingkungan dalam semua aspek operasionalnya.
- Transparansi dan akuntabilitas: Sertifikasi CDP mencerminkan kemajuan XL Axiata dalam menghadapi risiko perubahan iklim dan menetapkannya sebagai pemimpin industri yang memberikan contoh positif bagi yang lain.
XL Axiata juga terus mencari peluang baru, menetapkan tujuan yang jelas, dan berkolaborasi untuk memberikan dampak nyata bagi lingkungan dan masyarakat. Sebagai lembaga global, CDP bekerja sama dengan berbagai entitas, termasuk lembaga keuangan, pemerintah, dan organisasi nirlaba, untuk memastikan akurasi dan relevansi informasi yang dilaporkan. Data CDP di bidang ESG dikenal sebagai sumber data terkemuka untuk menilai tindakan perusahaan terhadap lingkungan dan respons terhadap perubahan iklim. Para pemangku kepentingan, termasuk investor, pemerintah, dan organisasi nirlaba, mengandalkan data CDP untuk menginformasikan keputusan investasi berkelanjutan, kebijakan, dan strategi bisnis 123.