Tesla PHK Karyawan Lagi, Kini Sasar Divisi Perangkat Lunak-Servis

By akbarokah 2 Min Read
Tesla PHK Karyawan Lagi, Kini Sasar Divisi Perangkat Lunak-Servis
Tesla PHK Karyawan Lagi, Kini Sasar Divisi Perangkat Lunak-Servis
- Advertisement -

EKONOMPEDIA.COM-Tesla, perusahaan otomotif listrik ternama, kembali melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap para karyawannya. Kali ini, divisi yang menjadi sasaran adalah Divisi Perangkat Lunak dan Servis.

Menurut laporan terbaru yang dihimpun oleh Electrek, blog seputar mobil listrik, PHK Tesla kali ini berdampak pada karyawan divisi Software, Service, dan Engineering. Sejumlah karyawan Tesla yang ada di divisi tersebut telah menerima pemberitahuan layoff sekitar akhir pekan lalu, antara hari Jumat dan Minggu.

Pada pertengahan April lalu, Tesla telah mengumumkan akan melakukan PHK terhadap sekitar 10 persen dari total karyawannya di seluruh dunia. Karyawan Tesla yang terdampak ditaksir sekitar 14.000 orang. Namun, jumlah karyawan yang terdampak PHK di minggu keempat pasca-PHK besar-besaran yang dilakukan Tesla pada pertengahan April lalu tidak disebutkan.

PHK ini dilakukan sebagai tahap restrukturisasi dan penghematan perusahaan untuk pertumbuhan yang lebih baik ke depannya. Informasi ini kabarnya disampaikan Elon Musk dalam sebuah memo internal ketika pengumuman PHK 10 persen karyawan pada pertengahan April tadi dikirimkan secara internal.

- Advertisement -

Di tengah penjualan yang lesu, Tesla memutuskan untuk melakukan langkah ini. Penjualan mobil Tesla di pasar juga dilaporkan lesu belakangan ini. Hal tersebut konon disebabkan oleh persaingan bisnis mobil listrik yang kian meningkat di seluruh dunia, terutama di Amerika Serikat dan China, yang diikuti dengan permintaan mobil listrik yang menurun.

Pada kuartal I-2024 (Januari – Maret), Tesla melaporkan pihaknya sudah mengirimkan sekitar 386.800 kendaraan, 9 persen lebih rendah dibanding 423.000 kendaraan yang terjual pada kuartal I-2023. Bisnis yang sedang turun ini diduga menjadi salah satu faktor Tesla melakukan layoff terhadap karyawannya.

Dengan demikian, meski ada dampak yang cukup signifikan dari PHK ini, Tesla tetap berkomitmen untuk terus berinovasi dan memberikan produk terbaik bagi konsumennya. Langkah ini diharapkan dapat membantu Tesla dalam menghadapi tantangan di masa depan dan terus berkontribusi dalam industri otomotif listrik.

- Advertisement -
Share This Article