Ekonompedia.com – Center for Budget Analysis (CBA) Universitas Padjadjaran (Unpad), Yana Suryana, mengingatkan pemerintah untuk berhati-hati dalam memutuskan tarif cukai rokok tahun 2025. Menurutnya, kenaikan tarif cukai rokok perlu dipertimbangkan secara matang dengan mempertimbangkan berbagai aspek, seperti:
Dampak Terhadap Penerimaan Negara:
- Kenaikan tarif cukai rokok memang berpotensi meningkatkan penerimaan negara. Namun, perlu dikaji lebih lanjut apakah kenaikan tarif yang diusulkan akan optimal atau justru kontraproduktif. Kenaikan tarif yang terlalu tinggi dapat memicu maraknya rokok ilegal, yang pada akhirnya justru merugikan penerimaan negara.
Dampak Terhadap Industri Rokok:
- Industri rokok merupakan salah satu sektor penyumbang pajak terbesar di Indonesia. Kenaikan tarif cukai yang terlalu tinggi dapat memukul industri ini, berakibat pada PHK karyawan dan penurunan investasi.
Dampak Terhadap Kesehatan Masyarakat:
- Tujuan utama dari kenaikan tarif cukai rokok adalah untuk menekan konsumsi rokok dan meningkatkan kesehatan masyarakat. Namun, perlu dipastikan bahwa kenaikan tarif ini benar-benar efektif dalam mencapai tujuan tersebut.
Dampak Terhadap Perekonomian Nasional:
- Kenaikan tarif cukai rokok dapat berdampak pada inflasi dan daya beli masyarakat. Perlu dilakukan analisis mendalam untuk memastikan bahwa kenaikan tarif ini tidak akan memperburuk kondisi ekonomi nasional.
Rekomendasi Ekonom:
Yana Suryana merekomendasikan agar pemerintah melakukan kajian mendalam sebelum memutuskan tarif cukai rokok 2025. Kajian ini harus melibatkan berbagai pihak, termasuk akademisi, pelaku industri, dan organisasi masyarakat sipil.
Pemerintah juga perlu mempertimbangkan alternatif kebijakan lain untuk menekan konsumsi rokok, seperti edukasi kesehatan dan penegakan hukum yang lebih tegas terhadap peredaran rokok ilegal.
Kesimpulan:
Kenaikan tarif cukai rokok merupakan salah satu instrumen pengendalian konsumsi rokok dan peningkatan kesehatan masyarakat. Namun, perlu dilakukan dengan hati-hati dan mempertimbangkan berbagai aspek agar tidak menimbulkan dampak negatif yang lebih besar.
