Investor Family Office: Antara Insentif dan Pendapatan Negara

By Redaksi 1 Min Read
Investor Family Office: Antara Insentif dan Pendapatan Negara (Ilustrasi)
Investor Family Office: Antara Insentif dan Pendapatan Negara (Ilustrasi)
- Advertisement -

Ekonompedia.com – Pada tahun 2024, pemerintah Indonesia menggagas rencana untuk menarik dana investor kaya dunia melalui family office. Salah satu keunggulan yang disiapkan oleh family office adalah pembebasan pajak bagi para investor yang menempatkan dananya di Indonesia1. Namun, pandangan berbeda muncul dari Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) atau Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa.

Suharso berpendapat bahwa pemerintah tidak selamanya harus mengandalkan insentif fiskal untuk menarik investasi. Meskipun ia tidak menentang upaya pemerintah untuk menarik investor, pembebasan pajak bukanlah satu-satunya cara. Ia menyarankan agar investor family office dapat diberikan insentif dalam bentuk lain, seperti pembangunan infrastruktur pendukung yang terkait dengan kebutuhan investasi1Menurutnya, pendekatan ini lebih baik daripada pembebasan pajak, yang bertentangan dengan semangat meningkatkan pendapatan negara melalui kenaikan tax ratio1.

Dalam konteks ini, perdebatan mengenai insentif dan pendapatan negara menjadi penting. Bagaimana pemerintah akan menemukan keseimbangan yang tepat antara mendorong investasi dan memastikan keberlanjutan keuangan negara? Semoga solusi yang diambil dapat menguntungkan semua pihak!

- Advertisement -
Share This Article