Erick Thohir: Laba BUMN Naik 22%, Bukti Nyata Kontribusi BUMN untuk Negara

By akbarokah 3 Min Read
Erick Thohir: Laba BUMN Naik 22%, Bukti Nyata Kontribusi BUMN untuk Negara
Erick Thohir: Laba BUMN Naik 22%, Bukti Nyata Kontribusi BUMN untuk Negara
- Advertisement -

EKONOMPEDIA.COM– Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di bawah kepemimpinan Erick Thohir mencatatkan prestasi gemilang dengan peningkatan laba bersih sebesar 22% pada tahun ini. Angka ini menjadi bukti konkret dari upaya keras dan reformasi yang terus dilakukan oleh BUMN dalam mendukung perekonomian negara.

Erick Thohir, Menteri BUMN, mengungkapkan bahwa pencapaian ini bukan hanya sekadar angka, tetapi juga refleksi dari kontribusi signifikan BUMN dalam pembangunan nasional. “Kita tidak hanya bicara soal profit, tetapi juga bagaimana BUMN bisa memberikan manfaat langsung kepada masyarakat dan negara,” tegas Erick dalam konferensi pers di Jakarta.

Keberhasilan ini tidak lepas dari berbagai langkah strategis yang diterapkan oleh Kementerian BUMN, termasuk restrukturisasi, peningkatan efisiensi, dan digitalisasi. Erick Thohir mengimplementasikan reformasi menyeluruh di tubuh BUMN untuk meningkatkan kinerja dan transparansi. Langkah-langkah ini mencakup audit menyeluruh, perampingan birokrasi, serta peningkatan kualitas manajemen.

“Kami fokus pada efisiensi dan efektivitas operasional. Program transformasi yang kami jalankan melibatkan digitalisasi proses bisnis dan restrukturisasi perusahaan yang tidak sehat,” ujar Erick.

- Advertisement -

Peningkatan laba BUMN tidak hanya berdampak positif pada neraca keuangan perusahaan, tetapi juga memberikan dampak signifikan pada perekonomian nasional. BUMN berperan penting dalam pembangunan infrastruktur, penyediaan layanan publik, dan penciptaan lapangan kerja. Selama beberapa tahun terakhir, BUMN telah terlibat dalam proyek-proyek besar seperti pembangunan jalan tol, bandara, pelabuhan, serta proyek energi terbarukan.

Menurut data Kementerian BUMN, kontribusi BUMN terhadap Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) meningkat secara signifikan. Pada tahun ini, setoran dividen BUMN kepada negara mencapai angka triliunan rupiah, yang digunakan untuk pembiayaan berbagai program pembangunan nasional.

Erick Thohir juga menekankan pentingnya peran BUMN dalam mendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan. Dengan memprioritaskan investasi pada sektor-sektor strategis seperti energi, transportasi, dan telekomunikasi, BUMN berusaha untuk memastikan bahwa pembangunan ekonomi dapat dirasakan oleh seluruh lapisan masyarakat.

“BUMN harus menjadi agen pembangunan yang tidak hanya mengejar keuntungan, tetapi juga memastikan bahwa pertumbuhan ekonomi bisa inklusif dan berkelanjutan,” ungkap Erick.

Meskipun telah mencatatkan prestasi yang membanggakan, BUMN masih menghadapi berbagai tantangan, terutama di tengah ketidakpastian ekonomi global. Namun, Erick Thohir optimistis bahwa dengan terus melakukan inovasi dan adaptasi, BUMN dapat tetap menjadi tulang punggung perekonomian Indonesia.

- Advertisement -

“Ke depan, kita akan terus memperkuat sinergi antar BUMN, memperluas pasar, dan meningkatkan daya saing di kancah global. Kami yakin, BUMN bisa menjadi motor penggerak utama dalam mewujudkan visi Indonesia Maju,” pungkas Erick.

Dengan peningkatan laba sebesar 22%, BUMN tidak hanya menunjukkan kemampuan untuk bertahan, tetapi juga untuk tumbuh dan berkontribusi secara signifikan terhadap perekonomian negara. Ini adalah bukti nyata bahwa dengan manajemen yang tepat dan komitmen yang kuat, BUMN dapat menjadi pilar utama dalam pembangunan nasional.

- Advertisement -
Share This Article