Ekonomi Digital Indonesia: Potensi dan Pertumbuhan yang Mengesankan

By Redaksi 3 Min Read
Ekonomi Digital Indonesia: Potensi dan Pertumbuhan yang Mengesankan
Ekonomi Digital Indonesia: Potensi dan Pertumbuhan yang Mengesankan
- Advertisement -

Ekonompedia.com – Indonesia sebagai salah satu negara dengan populasi terbesar di dunia, memiliki potensi ekonomi digital yang semakin berkembang pesat. Berbagai faktor, termasuk pertumbuhan pengguna internet, adopsi teknologi finansial, dan perkembangan startup, telah berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital di tanah air.

Berikut adalah beberapa fakta yang menarik tentang ekonomi digital Indonesia:

  1. Pengguna Internet dan Media Sosial
    • Pada tahun 2015, jumlah pengguna internet di Indonesia hanya 72,7 juta orang. Namun, dalam waktu enam tahun, jumlah tersebut meroket hingga 178,68% menjadi 202,6 juta orang.
    • Pengguna aktif media sosial di Indonesia juga mengalami peningkatan signifikan. Pada tahun 2015, tercatat sebanyak 72 juta akun media sosial di dalam negeri. Angkanya kemudian naik 136,11% menjadi 170 juta akun pada 2021.
  2. Pembayaran Berbasis Elektronik
    • Masyarakat Indonesia semakin adaptif dengan pembayaran berbasis elektronik. Jumlah uang elektronik yang beredar mencapai 558,96 juta pada November 2021. Nilai transaksi uang elektronik juga mengalami pertumbuhan 94,65% (yoy) dari Rp16,08 triliun menjadi Rp31,3 triliun pada bulan yang sama.
  3. Startup dan Usaha Daring
    • Indonesia memiliki 2.324 startup per Desember 2021, menempatkannya sebagai negara dengan jumlah startup terbanyak kelima di dunia.
    • Jumlah usaha yang berjualan secara daring (online) di Indonesia mencapai 2,36 juta unit pada 2020. Proporsi ini telah mencapai 25,25% dari total bisnis di Indonesia pada tahun lalu. Mayoritas pelaku usaha daring berasal dari Pulau Jawa, menandakan bahwa potensi dari usaha daring ini masih sangat besar.
  4. Proyeksi Nilai Ekonomi Digital
    • Berdasarkan Studi Google Temasek, Bain & Company (2022), ekonomi digital Indonesia di 2022 mencapai USD77 miliar atau tumbuh 22% dari 2021. Indonesia berhasil menjadi pemain utama dalam ekonomi digital ASEAN, karena sekitar 40% dari nilai total transaksi ekonomi digital ASEAN berasal dari Indonesia.
    • Pada tahun 2030, nilai ekonomi digital Indonesia diperkirakan akan mencapai USD315,5 miliar. Ini akan memajukan pertumbuhan inovasi digital dan berkontribusi terhadap PDB Indonesia.

Dengan potensi yang semakin terbuka lebar, ekonomi digital Indonesia memiliki peran penting dalam mempercepat pertumbuhan dan inovasi di masa depan. Semua pihak, termasuk pemerintah, perusahaan, dan masyarakat, perlu terus mendukung dan memperkuat ekosistem digital untuk mencapai kesuksesan yang lebih besar.​

- Advertisement -
Share This Article