EKONOMPEDIA.COM-Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menagih janji semua negara besar yang akan membantu Indonesia menjalani transisi energi ke energi bersih. Proses peralihan pemanfaatan energi ini perlu dibarengi dengan upaya bersama-sama. Ini merupakan tindak lanjut dari diluncurkannya Energy Transition Mechanism (ETM) Country Platform pada momen Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali, tahun 2022 lalu.
Dalam prosesnya, Indonesia juga dapat dukungan dari sejumlah pihak. Salah satunya hadir melalui Just Energy Transition Partnership (JETP). Melalui itu, Indonesia dijanjikan mendapat dukungan USD 20 miliar untuk transisi energi. “Bahkan pada saat KTT G20 diumumkan komitmen 20 Billion USD ini yang terus akan kita lihat dari sisi konkretisasi komitmen tersebut,” bebernya.
Melalui ETM Country Platform yang dipimpin oleh PT SMI ini, dia menyebut telah mengantongi sinyal positif dari berbagai negara. Seperti Amerika Serikat, Eropa, Jepang, China hingga Australia. “Didalam platform ini seluruh negara-negara yang sangat besar seperti Amerika, Eropa, Jepang bahkan RRT, Australia, semuanya melihat komitmen Indonesia untuk bersungguh-sungguh namun tetap berhati-hati melaksanakan transisi energi,” urainya.