Ekonompedia.com – Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan keyakinan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai angka mengesankan sebesar 5,2% pada tahun 2024. Optimisme ini bukan tanpa dasar; berangkat dari performa ekonomi yang solid di awal tahun dan kondisi ekonomi global yang menunjukkan tanda-tanda stabilitas.
Pada triwulan pertama tahun 2024, ekonomi Indonesia telah menunjukkan pertumbuhan sebesar *5,11%², sebuah angka yang menjanjikan dan mencerminkan kekuatan fundamental ekonomi nasional. Laporan dari Bank Indonesia juga mengindikasikan bahwa pertumbuhan ekonomi nasional pada 2024 diperkirakan berada dalam kisaran *4,7-5,5%¹, sejalan dengan proyeksi Menteri Keuangan.
Faktor-faktor yang mendukung proyeksi ini antara lain adalah konsumsi domestik yang kuat, didorong oleh keyakinan konsumen yang tinggi dan daya beli yang terjaga. Inflasi yang terkendali dalam kisaran sasaran 3±1% di tahun 2023 juga memberikan indikasi positif terhadap stabilitas ekonomi yang berkelanjutan¹.
Investasi, baik dari dalam maupun luar negeri, terus menunjukkan kinerja yang kuat, terutama dengan penyelesaian proyek strategis nasional dan pembangunan Ibukota Negara (IKN) di Kalimantan. Hal ini menandakan adanya kepercayaan investor terhadap prospek ekonomi Indonesia¹.
Namun, perlu diingat bahwa meskipun proyeksi ini menunjukkan angka yang optimis, terdapat risiko global yang masih perlu diwaspadai, termasuk potensi perlambatan ekonomi global akibat ketegangan geopolitik yang meningkat¹. Oleh karena itu, kebijakan ekonomi yang prudent dan adaptif menjadi kunci untuk memastikan bahwa Indonesia tidak hanya mencapai target pertumbuhan, tetapi juga memperkuat fondasi ekonominya untuk menghadapi tantangan yang mungkin timbul.
Dengan pendekatan yang berbasis data dan analisis yang mendalam, proyeksi pertumbuhan ekonomi yang disampaikan oleh Menteri Keuangan Sri Mulyani ini bukan sekadar angka, melainkan sebuah manifestasi dari kebijakan ekonomi yang matang dan responsif terhadap dinamika global. Kita semua berharap bahwa optimisme ini akan terwujud dan membawa Indonesia menuju era pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan.
