EKONOMPEDIA.COM-Industri Kecil Menengah (IKM) pangan di Indonesia menghadapi tantangan dalam memasarkan produknya ke ritel modern seperti Indomaret, Alfamart, dan Carrefour. Hal ini dikarenakan tingginya standar yang ditetapkan oleh ritel modern, mulai dari branding, kemasan, hingga kualitas produk.
Menurut Direktur IKM Pangan, Furnitur, dan Bahan Bangunan Kementerian Perindustrian (Kemenperin), Yedi Sabaryadi, kendala utama terletak pada standar yang disyaratkan ritel modern. “Ada beberapa hal terkait standar untuk ritel tersebut, jadi standar yang dijajakan di ritel,” jelas Yedi, Standar ini, di satu sisi, bertujuan untuk memastikan kualitas produk yang dijual di ritel modern. Namun, di sisi lain, standar ini menjadi hambatan bagi IKM pangan yang umumnya memiliki keterbatasan modal dan teknologi.
Tantangan dan Peluang bagi IKM Pangan
Beberapa faktor yang membuat IKM pangan sulit memenuhi standar ritel modern antara lain:
- Keterbatasan modal: IKM pangan umumnya memiliki modal yang terbatas, sehingga sulit untuk berinvestasi dalam branding, kemasan, dan infrastruktur produksi yang sesuai dengan standar ritel modern.
- Kurangnya teknologi: IKM pangan juga seringkali kekurangan teknologi pengolahan dan pengemasan yang modern, sehingga produk mereka tidak dapat memenuhi standar kualitas yang ditetapkan oleh ritel modern.
- Jaringan pemasaran yang terbatas: IKM pangan umumnya memiliki jaringan pemasaran yang terbatas, sehingga sulit untuk menjangkau ritel modern di seluruh Indonesia.
Meskipun terdapat berbagai tantangan, IKM pangan juga memiliki peluang besar untuk masuk ke pasar ritel modern. Hal ini dikarenakan:
- Meningkatnya permintaan konsumen terhadap produk lokal: Konsumen Indonesia semakin sadar akan pentingnya mendukung produk lokal, sehingga mereka lebih terbuka untuk membeli produk IKM pangan.
- Pemerintah mendukung IKM: Pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan untuk mendukung IKM, termasuk program pendampingan dan pelatihan untuk meningkatkan kualitas produk dan kemasan IKM.
- Perkembangan teknologi: Perkembangan teknologi digital membuka peluang baru bagi IKM pangan untuk memasarkan produk mereka secara online, sehingga mereka tidak lagi harus bergantung pada ritel modern.
Untuk mengatasi kendala dan membuka akses IKM pangan ke ritel modern, diperlukan upaya kolaboratif dari berbagai pihak, antara lain:
- Pemerintah: Pemerintah dapat membantu IKM pangan dengan memberikan pendanaan, pelatihan, dan akses pasar.
- Ritel modern: Ritel modern dapat memberikan kemudahan bagi IKM pangan untuk masuk ke pasar mereka, seperti dengan menurunkan standar tertentu atau menyediakan program inkubasi.
- IKM pangan: IKM pangan perlu meningkatkan kualitas produk, kemasan, dan branding mereka agar sesuai dengan standar ritel modern.
- Lembaga swadaya masyarakat (LSM): LSM dapat membantu IKM pangan dengan memberikan pendampingan dan edukasi tentang standar ritel modern dan strategi pemasaran.
Dengan upaya kolaboratif dari berbagai pihak, IKM pangan diharapkan dapat bersaing di pasar ritel modern dan meningkatkan pendapatan mereka. Hal ini juga akan membantu mendorong pertumbuhan ekonomi nasional dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pentingnya Mendukung Produk IKM Pangan
Membeli produk IKM pangan tidak hanya membantu meningkatkan ekonomi lokal, tetapi juga memberikan banyak manfaat lainnya, antara lain:
- Mendukung produk lokal: Membeli produk IKM pangan berarti Anda mendukung produk lokal dan membantu meningkatkan ekonomi masyarakat di sekitar Anda.
- Mendapatkan produk yang lebih segar dan berkualitas: IKM pangan umumnya menggunakan bahan-bahan segar dan berkualitas tinggi, sehingga produk mereka lebih sehat dan lezat dibandingkan dengan produk impor.
- Mendukung keberagaman produk: IKM pangan menawarkan berbagai macam produk yang unik dan inovatif, sehingga Anda dapat menikmati berbagai pilihan rasa dan tekstur.
Oleh karena itu, marilah kita bersama-sama mendukung produk IKM pangan dengan membelinya di toko-toko terdekat atau melalui platform online. Dengan membeli produk IKM pangan, kita dapat membantu meningkatkan ekonomi lokal dan menikmati produk yang berkualitas tinggi.