Airlangga Hartarto: Kita Monitor Nilai Tukar Rupiah yang Anjlok ke Rp16.430 per Dolar AS

By Redaksi
1 Min Read
Airlangga Hartarto: Kita Monitor Nilai Tukar Rupiah yang Anjlok ke Rp16.430 per Dolar AS
Airlangga Hartarto: Kita Monitor Nilai Tukar Rupiah yang Anjlok ke Rp16.430 per Dolar AS
- Advertisement -

Ekonompedia.com – Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto, telah memberikan pernyataan mengenai anjloknya nilai tukar rupiah hingga mencapai level Rp16.430 per dolar AS. Berdasarkan data dari Bloomberg, rupiah mengakhiri perdagangan dengan penurunan sebesar 0,40% atau 65 poin, mencapai posisi tersebut1.

Airlangga menegaskan bahwa pemerintah dan Bank Indonesia (BI) akan terus memantau pergerakan nilai tukar rupiah secara harian. Meskipun rupiah mengalami pelemahan, Airlangga mengingatkan bahwa ini terjadi seiring dengan penguatan mata uang dolar AS dan perbaikan ekonomi Amerika Serikat (AS)1. Selain itu, Gubernur BI, Perry Warjiyo, juga memastikan bahwa nilai tukar rupiah akan tetap terjaga stabil ke depan1.

Perry Warjiyo menjelaskan bahwa pelemahan rupiah dipengaruhi oleh faktor global, termasuk ketidakpastian pasar keuangan global dan ketegangan geopolitik. Meskipun demikian, nilai tukar rupiah hingga 19 Juni 2024 tetap terjaga stabil meski sempat mengalami tekanan. Penguatan mata uang dolar AS secara luas juga berkontribusi pada pelemahan rupiah1.

Dalam menghadapi tantangan ini, pemerintah dan BI akan terus memantau situasi dan mengambil langkah-langkah yang diperlukan untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah. Meskipun gejolak global mempengaruhi pergerakan mata uang, upaya bersama ini diharapkan dapat menjaga kestabilan ekonomi Indonesia1.234

- Advertisement -
- Advertisement -
Share This Article